Selasa, 30 April 2013

Susah Mengenang Masa Kecil Tandanya Otak Kelebihan Muatan

Coba ingat-ingat kembali kenangan masa kecil dulu. Tentu yang paling sulit, atau malah mustahil, adalah meningat kenangan saat masih berumur 2 - 3 tahun. Para ilmuwan berupaya mencari penyebab kaburnya ingatan ini. Menurut mereka, otak manusia kelebihan muatan.

Belum lama ini, sebuah penelitian menemukan bahwa 'amnesia kanak-kanak' diduga disebabkan karena pertumbuhan sel-sel saraf yang teramat cepat di hippocampus, yaitu wilayah otak yang bertanggung jawab memasukkan pengalaman baru ke dalam memori jangka panjang.

Dalam pertemuan tahunan Canadian Association for Neuroscience, peneliti menjelaskan bahwa walau anak-anak bisa mengingat sebuah peristiwa dengan cepat, kenangan tersebut akan memudar seiring berjalannya waktu. Anak-anak tidak dapat membentuk kenangan stabil tentang apa yang terjadi pada tahun-tahun pertama kehidupannya.
Bagian otak yang disebut Hippocampus berkembang dengan perlahan dan mungkin baru 'matang' saat manusia berumur 3 atau 4 tahun. Walaupun anak berumur 2 - 3 tahun dapat mengingat segala sesuatu dengan cepat, hippocampus yang diperlukan untuk penyimpanan ingatan jangka belum berkembang baik.

Frankland menduga bahwa ingatan anak-anak dapat masuk ke dalam penyimpanan memori jangka panjang. Namun hippocampus agaknya kehilangan jejak di manakah kenangan tersebut disimpan karena tertumpuk selama fase pertumbuhan yang amat cepat saat tahun-tahun pertama dalam kehidupan.

Ketika hippocampus sudah berkembang sempurna, sejumlah besar sel saraf baru muncul dan terhubung dengan sel saraf lain. Dalam proses restrukturisasi ini, otak lupa di mana menyimpan kenangan masa kecil. Apabila prosesnya diperlambat, otak akan lebih mampu melacak memori tersebut.

Untuk menguji teorinya, Frankland mengumpulkan bayi-bayi tikus dan memperlambat pembentukan sel saraf baru di hippocampus. Bayi tikus umumnya memiliki masalah yang sama dengan bayi manusia terkait memori jangka panjang. Apabila diajari cara menavigasi labirin, bayi tikus lupa beberapa hari sesudahnya.

Tetapi dengan sel saraf yang diproduksi lebih lambat, tikus mampu membentuk kenangan jangka panjang dan mengingat bagaimana caranya keluar dari labirin. Ternyata, teori yang dikemukakan Frankland ini masuk akal dan benar adanya.

"Sepertinya dalam kasus kelebihan muatan, hippocampus punya 2 pekerjaan, membuat semacam rekaman dari setiap peristiwa kemudian membawa rekaman ke dalam penyimpanan jangka panjang, dengan tanda yang memudahkan untuk diambil. Karena energi dihabiskan untuk membuat sel saraf baru, penyimpanan ini tidak pernah dilakukan," kata Dr Liana Apostolova dari UCLA Brain Research Institute.

Sumber : Detik.com

0 komentar:

Posting Komentar

 

All In Share :). Design By: SkinCorner